OCBC Berikan Literasi Keuangan Pada Kaum Disabilitas

beritaKUH- PT Bank OCBC NISP Tbk (OCBC) mengumumkan inisiatif terbaru yang diberi nama “Semua Bisa #FinanciallyFit: Disabilitas Menyala Tanpa Batas”. Khusus untuk membuka peluang lebih luas bagi teman-teman disabilitas dalam mengakses pengetahuan dan sumber daya keuangan sehingga dapat mengelola keuangan mereka dengan lebih baik dan mandiri.

Survei dari Menembus Batas di Januari 2024 menunjukkan bahwa 55,3% responden yang merupakan teman-teman disabilitas tidak pernah mendengar atau mempelajari secara mendalam literasi keuangan mengenai produk-produk keuangan, meski banyak di antara mereka yang sudah memiliki kesadaran bahwa mengelola keuangan.

“Semua Bisa #FinanciallyFit: Disabilitas Menyala Tanpa Batas merupakan salah satu wujud program CSR kami di pilar edukasi, dimana kami percaya bahwa pengetahuan literasi keuangan yang tepat.  kami juga berkolaborasi dengan lembaga organisasi non-profit, dan komunitas disabilitas untuk terus memperkaya dan menyempurnakan program edukasi keuangan terbaik bagi teman-teman disabilitas,” ujar Aleta Hanafi, Brand & Communication Division Head OCBC.

Wujud nyata tersebut dilakukan dalam program Financial Education Board Game bersama OCBC volunteer  di salah satu Sekolah Menengah Atas Luar Biasa (SMALB) di Jakarta. Hal ini yang menginspirasi OCBC untuk mengembangkan Ruangmenyala.com yang ramah bagi teman-teman disabilitas.

“Kami percaya bahwa pendekatan literasi keuangan tidak selalu membosankan, melalui Ruangmenyala.com, teman-teman disabilitas dapat memulai perjalanan #FinanciallyFit melalui serangkaian workshop, webinar, dan materi edukasi yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan teman-teman disabilitas” kata Amir Widjaya, Executive Director Marketing & Lifestyle Business OCBC.

Diluncurkan pada tahun 2021, RuangMenyala.com saat ini telah memiliki 141.577 members. Menyediakan bimbingan dari Financial Coach, didukung dengan akses tanpa batas secara gratis ke RuangMenyala, Financial Check-Up, maupun edukasi mengenai pemahaman produk-produk keuangan yang beragam.

Dengan demikian, teman-teman disabilitas juga bisa mendapatkan keuntungan dari produk dan layanan NYALA kami untuk menabung, berinvestasi, dan sambil tetap memenuhi gaya hidup (lifestyle) demi mencapai aspirasi tujuan keuangan (lifegoals) masing-masing.”

“Penyandang Disabilitas yang merupakan kelompok masyarakat rentan dan indeks literasinya masih rendah, belum menjadi salah satu fokus sasaran edukasi. Hal tersebut karena adanya hambatan upaya literasi keuangan khususnya kepada segmen yang sulit dijangkau dengan digitalisasi sekalipun, seperti masyarakat yang tidak terafiliasi pada ikatan atau komunitas tertentu seperti teman-teman disabilitas.” ungkap Angkie Yudistia, Staf Khusus Presiden RI, Sociopreneur & Author.

“Kunci utamanya adalah kolaborasi antara pemerintah dan pihak swasta dalam memberikan akses yang terbuka bagi mereka. Kesehatan finansial tidak hanya penting untuk pencapaian pribadi tetapi juga merupakan komponen vital dalam mewujudkan visi Indonesia Emas pada tahun 2045.” tambah Angkie.

Dihadiri juga oleh Ketua Komisi Nasional Disabilitas (KND), Dante Rigmalia menjelaskan bahwa KND terus berupaya memantau, mengevaluasi, serta secara aktif melakukan advokasi dan kerja sama ke semua lintas sektoral, termasuk juga organisasi para teman-teman disabilitas untuk akses pendidikan yang setara untuk mereka.